Powered By Blogger

Sabtu, 12 November 2011

Khasiat Teratai
November th, 2011  Khasiat Buah dan Sayur

TERATAI ( Nelumbium nelumbo Druce ) masuk dalam family Nymphaeaceae. Sinonim dari tanaman ini adalah Nelumbiurn nuciferum, Gaertn. = N. speciosum, Wilid. = Nelumbo nucifera, Gaertn. = Nyrnphaea nelumbo, Linn. Dan memiliki nama lokal: Padma, seroja, terate, tarate, teratai besar.
 Tanaman air menahun yang indah ini, asli dari daratan Asia. Teratai dibudidayakan di perairan dan kolam, kadang ditemukan tumbuh liar di rawa-rawa. Tanaman air yang rumbah tegak. Rimpang tebal bersisik, tumbuh menjalar. Daun dan bunga keluar langsung dari rimpangnya yang terikat pada lumpur di dasar kolam. Helaian daun lebar dan bulat, disangga oleh tangkai yang panjang dan bulat berdiameter 0,5- 1 cm, panjangnya 75- 150 cm. Daun menyembul ke atas permukaan air, menjulang tegak seperti perisai. Permukaan daun berlilin; warnanya hijau keputihan, tepi rata, bagian tengah agak mencekung, tulang daun tersebar dari pusat daun ke arah tepi, diameter 30- 50 cm. Bunganya harum, tumbuh menjulang di atas permukaan air dengan tangkai bulat panjang dan kokoh, panjang tangkai bunga 75- 200 cm. Diameter bunga 15- 25 cm, benang sari banyak kepala sari kuning, mahkota bunga lebar, ada yang engkel dan ada yang dobel dengan warna merah jambu, putih dan kuning. Bunga mekar sehari penuh dari pagi sampai sore hari. Setelah layu,mahkota bunga bergugurn sampai akhirnya tersisa dasar bunga yang akan terjadi bakal buah, bentuknya seperti kerucut terbalik dengan permukaan datar semacam spons dan berlubang-lubang berisi 15- 30 biji, warnanya hijau kekuningan, kemudian hijau dan akhirnya coklat hitam, garis tengah 6- 11 cm. Biji bentuknya bulat seperti kacang tanah, terdapat dalam lubang-lubang buah yang berbentuk seperti sarang tawon. Biji yang sudah tua warnanya hijau kehitaman, umurnya kira-kira 1 bulan sejak bunganya mekar. Daunnya biasa dipakai sebagai bahan pembungkus, rimpang muda dan biji bisa dimakan.

Bagian yang dapaat dipakai untuk pengobatan :
 Seluruh tanaman meliputi rimpang, daun dan tangkai, bunga dan benang sari , biji dan penyangga bunga yang seperti sarang tawon/ spons (reseptacle), serta tunas biji. Pemakaian segar atau yang telah dikeringkan.
 Teratai mengandung beberapa kandungan kimia yang berbeda disetiap bagiannya. Pada bunga mengandung lutiolin, isokuersitrin, kuersetin, dan kaemferol. Benang sari mengandung alkaloid, isokersitrin, leteolin, kuersetin dan galuteolin. Penyangga bunga: protein, lemak, karbohidrat karoten, asam nikotinat, vitamin B1, B2, C dan sedikit nelumbin. Biji: zat pati yang mengandung raffinosa, protein, lemak, karbohidrat, kalsium, posfor, dan zat besi. Tunas biji: liensinin, isoliensinin, neferin, nuciferin, prouciferin, lotusina, methylcorypallin, demethylcoclaurine, geluteolin dan hyperin. Rimpang: pati, protein, asparagin, vit C, d-gallacotechol, neochlorogenik acid, leucocyanidin dan peroksidasi. Akar: zat tanat, dan asparagin. Daun: roemerin, nornuciferin. Tangkai daun: roemerin, nornuciferin, resin, dan zat tanat.
 Kegunaan :
 Biji :     - Gangguan penyerapan makanan (malabsorbtion).          - Diare karena badan lemah,radang usus kronis (enteritis kronis),
 - Desentri.
 - Muntah-muntah.
 - Keputihan, pendarahan pada wanita.
 - Mimpi basah (spermatorrhea).
 - Susah tidur, banyak mimpi.
 - Kencing terasa sakit dan keruh.
 - Lesu tidak bersemangat (neurasthenia).
 - Kanker nasopharynx.
 Tunas biji teratai :
 - Demam, rasa haus.
 - Jantung berdebar, gelisah.
 - Muntah darah.
 - Ejakulasi dini.
 - Mata merah dan bengkak.
 - Susah tidur (insomnia).
 - Darah tinggi (hipertensi).
 Benang Sari :
 - keluar sperma malam hari (sperrnatorrhea).
 - Keputihan (leucorrhea).
 - Perdarahan seperti muntah darah, disentri.
 - sering kencing.
 - Tidak dapat menahan kencing (enuresis).
 Remptacle :        - Pendarahan kandungan yang berlebihan.
 - Darah haid berlebihan.
 - Pendarahan sewaktu hamil.
 - Keluar cairan (lochia) yang berlebihan setelah melahirkan.
 - Sakit perut bawah akibat sumbatan darah.
 - Berak darah, kencing darah.
 - Wasir, koreng basah.
 Rimpang :
 - Demam, rasa haus.
 - Batuk darah, muntah darah, mimisan.
 - Berak darah, kencing darah, Tekanan darah tinggi.
 - Sakit jantung.
 - Gangguan lambung.
 - Kurang darah (anemia).
 - Gangguan pada mati haid (menopause).
 - Neurosis.
 Akar :
 - Muntah darah, mimisan.
 - Kencing panas dan merah.
 - Batuk darah, berak darah.
 Daun :
 - Pingsan karena hawa panas (heat stroke).
 - Diare karena panas atau lembab.
 - Pusing, sakit kepala.
 - Beri – beri.
 - Perdarahan seperti mimisan, muntah darah, berak darah.
 - Perdarahan pada wanita.
 Dasar daun :
 - Disentri berdarah, diare.
 - Bayi dalam kandungan tidak tenang.
 Batang :
 - Heat stroke, pingsan.          - Dada terasa tertekan karena panas atau lembab.
 - Diare, muntah.
 - Keputihan.
 Bunga :
 - Terpukul (trauma).
 - Perdarahan.
 - Radang kulit bernanah (impetigo).
 Tepung rimpang :
 - Menambah selera makan.
 - Badan lemah dan kurang darah.
 - Diare.
Khasiat Bunga Mata Hari
november 12th, 2011  Khasiat Buah dan Sayur

BUNGA matahari atau Helianthus annuus L adalah tumbuhan asli dari Amerika Utara, tepatnya di daerah Mexico, Peru dan Cile. Tanaman ini berasal dari familia compositeae (asteraceae). Ada sekitar 67 spesies dalam genus Helianthus ini. Helianthus berasal dari kata helios yang berarti matahari dan anthos berarti bunga. Namun alasan yang paling masuk akal kenapa bernama bunga matahari adalah karena bunga ini selalu menghadap kearah datangnya sinar matahari. Bunga ini bergerak mengikuti sumber cahaya terbesar tersebut.

Di cina bunga ini dikenal dengan nama Xiang ri kui. Sementara di indonesia sendiri mendapat banyak sebutan diantaranya bunga teleng matori, ledomata, kembang stengenge, bungong matuhori, purbanegara, hingga sungeng.
 Herba berumur pendek ini tunbuh tegak setinggi 1 hingga 3 meter dengan bulu-bulu halus di seluruh bagiannya. Daunnya tunggal berbentuk jantung dengan bunga besar menyerupai cawan di tepinya. Tepat ditengah-tengahnya terdapat bunga-bunga kecil yang berbentuk tabung dan berwarna cokelat. Walau termasuk dalam tanaman berbatang basah, bunga ini justru ‘lebih nyaman’ ditanam di area yang banyak mendapat sinar matahari.
 Bunga ini mengandung gizi yang cukup lengkap.

Dan setiap dari bagiannya memiliki fungsi sebagai berikut:

Bunga : antipiretik, hipotensif, menurunkan tekanan darah, mengurangi rasa nyeri (analgetik), nyeri haid (dysmenorrhoe), nyeri lambung (gastric pain), sakit kepala, sakit gigi, sakit perut, tekanan darah tinggi, radang payudara (obat luar), radang persendian (obat luar), kosmetik (mencegah penuaan dini), dan sulit melahirkan.

Akar : Anti inflamasi, analgesik, antitusif, diuretic, batuk, batu ginjal, bronkhitis, keputihan (leucorrhoe), anti radang, peluruh air seni, pereda batuk, dan menghilangkan nyeri.

Daun : Anti inflamasi, analgesik, antipiretik, anti radang, mengurangi rasa nyeri, dan anti malaria.

Biji : Anti dysentery, membangkitkan nafsu makan, lesu, sakit kepala, disenteri berdarah, merangsang pengeluaran cairan tubuh (hormon, enzym, dll.), merangsang pengeluaran campak (measles).

Sumsum dari batang dan dasar bunga (reseptaculum) : Merangsang energi vital, menenangkan liver, merangsang pengeluaran air kemih, menghilangkan rasa nyeri pada waktu buang air kemih, nyeri lambung, air kemih berdarah (hematuria), air kemih berlemak (chyluria), kanker lambung, kanker esophagus dan malignant mole
Khasiat Bunga Kenanga
 November 12th, 2011  Khasiat Buah dan Sayur

BUNGA kenanga sudah dikenal sejak lama. Dulu, para putri bangsawan sering memanfaatkannya. Bahkan almarhum Ibu Fatmawati biasa menggunakannya untuk menyuburkan dan menghitamkan rambut. Apakah Anda tertarik untuk mencobanya?

Kenanga sering pula disebut kenongo (Jawa), makosoi (Fiji), cadenia (Spanyol) dan Canangium odoratum Baill (Latin). Tumbuhan dari famili annonaceae ini diduga berasal dari Asia Tenggara termasuk Indonesia. Karena baunya yang harum, ia dikenal sebagai pohon parfum. Tinggi tanaman dapat mencapai 30 m. Selain tumbuh liar di hutan, bisa juga ditanam di pekarangan rumah, dan dapat tunbuh subur pada ketinggian 1200 m dpl.
 Daunnya berbentuk lonjong, tandan bunga terjurai berwarna hijau tapi bila sudah tua berubah jadi kuning dan baunya sangat harum. Bunga ini mengandung asam bensoat, farnesol, geraniol, linalool, bensin asetat, eugenol, sadrol, kadinen, dan pinen. Kandungan minyaknya cukup tinggi namun mudah sekali menguap.
 Pada sebagian masyarakat Jawa, kenanga sering dipakai dalam ritual bersama melati, mawar dan bunga lainnya direndam dalam air yang berasal dari 7 sumur. Air rendaman itu bisa disebut ‘Air Bunga Setaman’.
 Dengan aromanya yang harum, bunga kenanga yang berwarna hijau kekuningan itu, bersama melati dan kantil merupakan bunga kesayangan anggota keluarga keraton di kerajaan-kerajaan di Pulau Jawa. Pada keluarga bangsawan itu, kenanga lazim digunakan untuk bahan ‘ngadi salira’ (perawatan tubuh). Caranya bunga atau minyak kenanga itu di jadikan sebagai bahan untuk luluran sihingga akan menghasilkan kulit dan wajah yang lembut. Penggunaan wewangian dengan aroma kenanga sendiri menunjukkan kelembutan bagi yang pemakainya.
 Ditambahkan, minyak kenanga juga sangat baik untuk terapi aroma (aromatheraphy). Ia akan mengatur aliran kelenjar andrenalin dalam sistim syaraf sehingga menimbulkan perasaan senang, tenang, menhilangkan rasa gelisah, marah, dan panik.

Ada pun untuk kosmetikan, bagian tanaman yang banyak digunakan adalah ekstrak dari bunganya yang berwarna kuning kecoklatan. Bila digunakan dalam sabun akan mempunyai efek penyeimbangan untuk kulit berminyak maupun kulit kering. Di samping itu minyaknya dapat memperkuat dan merangsang pertumbuhan rambut. Sedang untuk urusan kecantikan, minyak kenanga di pakai dalam campuran masker dan lulur. Bunga kenanga hanya menghasilkan minyak atsiri yang baik untuk bahan pembuat parfum
Khasiat Bunga Hibiscus
November 12th, 2011  Khasiat Buah dan Sayur

DI HAWAII, bunga ini dijadikan hiasan yang sangat eksotis pada rambut hitam panjang penari hula-hula, yang menjadi ikon Negara tersebut. Sedangkan di Sudan dan Malaysia, bunga ini diolah menjadi selai, teh celup, dan sirup.
 Sebagian besar Kaum wanita kekurangan haemoglobin (bulir darah merah), dan kekurangan bulir darah merah ini akan mengakibatkan anemia. Untuk itu dibutuhkan asupan zat besi yang cukup.

Bunga hibiscus mengandung zat besi, vitamin A dan C, kalsium, serta serat. Kalsium tinggi membantu pertumbuhan serta kekuatan gigi dan tulang. Selain bagus untuk tulang juga berguna untuk kesehatan mata, dan kulit. Seratnya sangat diperlukan untuk memperbaiki system pencernaan.

Bunga ini mampu memperbaiki dan menjaga metabolism tubuh, dewasa, remaja, balita, bahkan manula. Namun walaupun banyak jenis yang tumbuh di Indonesia baru dua yang sudah diketahui manfaatnya untuk dijadikan minuman, yaitu Syriacus (Rose of Sharon) dan Trionum (Flower of an Hour).

Tanaman tropis dan sub tropis ini banyak dijumpai di Hawaii, Kolumbia, Kepulauan Karibia, Jamaika, Kuba, Cina Selatan, Thailand, Afrika, India, dan Indonesia. Bunga eksois ini memiliki berbagai warna, yakni merah cerah, ungu, biru, putih, orange, dan violet. Di Malaysia dimanfaatkan dan dikembangkan secara komersial sebagai teh celup.
 Di Indonesia tanaman ini tumbuh di dataran rendah dan tinggi, 1- 1.000 m di atas permukaan laut. Ciri fisik Syriacus, adalah batang pohon berwarna merah keunguan. Memiliki dua macam bentuk daun berlidah tiga dan satu berwarna merah keunguan, tinggi tanaman berumur 6 bulan sekitar 2-3 m. Tanaman ini cenderung tumbuh vertical, cabang pohon tumbuh dari cabang induk relative tidak teratur, tumbuh dari batang bahwa sehingga tajuknya terlihat kurang baik. Bunga dan kelopaknya berwarna merah- violet, ukuran garis tengah bunga 4-5 m, kelopak bunganya terasa asam segar, kandungan airnya sedikit dan tidak menkilap.

Sedang ciri fisik Hibiscus Trionum, batangnya gemuk berwarna hijau bercampur merah, bagian kulit batang terasa segar, daun berlidah tiga dan berlidah satu dengan pinggiran yang mulus berwarna hijau dan keunguan, tanaman tumbuh tegak, dengan cabang tumbuh relative teratur dari bawah sampai ke atas, garis tengah tajuk 1,5- 2 m, tinggi tanaman umur 6 bulan (2 m), berbatang kayu kecil. Bunga berwarna putih bagian tengah berwarna violet, garis tengah 4-5 cm, mekar di pagi hari kemudian layu. Kelompak bunga berjumlah 5 keping, berwarna merah, berasa asam dan sedikit rasa manis, terlihat mengkilap. Kedua tanaman ini tidak tahan hempasan angin karena akarnya tidak kuat.
 Telah disinggung di atas bahwa bunga ini mengandung zat besi, vitamin A dan C, kalsium, serta serat, gula, potassium, sodium, dan karbohidrat. Kombinasi seluruh mineral dan vitamin tersebut dapat menghasilkan kalori cukup tinggi. Bisa bermanfaat sebagai tonik untuk meningkatkan vitalitas, karena vitamin C-nya cukup tinggi maka dapat membantu penyerapan semua vitamin dan mineral. Kandungan vitamin dan mineralnya memperbaiki  metabolism tubuh. Jadi bagi mereka yang telaah terbiasa meminum bunga ini imunitas tubuhnya akan meningkat, sehingga tahan terhadap serangan penyakit atau virus. Bukan hanya itu, bagi Anda yang sedang menjalani program diet karena diabetes melitus, program body slimming (pelangsingan) dan body firming (menghilangkan lemak pada bagian perut, paha, dan lengan sekaligus mengencangkannya Anda akan terbantu dengan bunga ini.
Khasiat Bunga Kana
october 12th, 2011  Khasiat Buah dan Sayur

Tanaman ini tergolong tanaman luar dengan nama latin Canna indica. Tanaman ini biasanya tumbuh di hutan dan pegunungan walau tak jarang dijadikan tanaman hias di pekarangan dan taman kota, karena memiliki bunga yang mempesona. Dan teryata dibalik pesona aneka warnanya bunga kana memiliki daya penyembuhan yang luarrr biasa.
 Bunga kana atau bunga tasbeh berasal dari daerah tropis benua Amerika. Tumbuhan ini mampu hidup di dataran rendah hingga ketinggian 1.000 m di atas permukaan laut. Tumbuhan ini tumbuh besar, tegak, dengan tinggi mencapai dua meter. Tanaman ini memiliki rimpang tebal menyerupai ubi. Daunnya besar dan lebar, menyirip jelas. Warnanya  hijau atau merah tengguli. Bunganya besar dengan warna-warna cerah, seperti merah, merah muda, dan kuning yang tersusun dalam bentuk tandan.

Tanaman ini di Australia dikenal sebagai penghasil tepung. Rasa rimpang yang manis dan bersifat sejuk menjadikan umbinya sebagai penyejuk, pereda demam, peluruh kencing, penenang dan menurunkan tekanan darah. Sedangkan bunganya bersifat hemostatis. Sedangkan daunnya mengandung tannin dan sulfur. Dan menurut Yellia Mangan seorang herbalis di Jakarta rimpang bunga tasbeh ini lebih baik dari pada daun sirih untuk menghilangkan keputihan.
Khasiat Bunga Rosela
 November 12th, 2011  Khasiat Buah dan Sayur

Bunganya sangat menggoda, banyak orang yang menyebutnya bunga rosella. Bagian yang paling bermanfaat adalah kelopaknya yang sudah dikeringkan kelopaknya bisa dimanfaatkan untuk dibuat sirup, selai, manisan, jus, salad, dan pudding. Selain enak rasanya, aneka olahan rosella ini memiliki efek farmakologis yang cukup lengkap.
 Kelompok bunga rosella yang berwarna merah tua, tebal, dan berair. Semakin pekat warna merahnya, rasanya semakin asam dan tentu juga khasiatnya semakin besar. Tanaman ini mudah sekali tumbuh, bahkan di desa tempat saya di besarkan tanaman ini tumbuh di pekarangan rumah di jadikan tanaman hias.

Menurut penelitian, anti oksidan yang terkandung dalam teh rosella lebih tinggi dari pada kumis kucing yang sudah teruji secara klinis mampu meluruhkan batu ginjal. Melelui penelitian pula didapati 51 % antosianin dan 24 % anti oksidan dalam larutan 300 ml air yang diseduh dengan bunga rosella yang sudah dikeringkan. Antosianin dalam rosella dapat menghambat dan mematikan sel kanker darah merah atau leukemia.
 Walau penelitian tersebut baru uji praklinis di laboratorium, karena belum ada pembuktian secara ilmiah mengenai efeknya secara langsung untuk manusia. Namun, secara tradisional sudah banyak warga masyarakat yang memanfaatkan bunga rosella untuk menurunka darah tinggi. Jika meminum seduhan bunga rosella secara teratur, maka kekakuan saraf dan ketegangan leher akibat hipertensi lama-kelamaan akan menghilang. Tubuh menjadi bugar dan nyenyak tidur. penggunaan bunga rosella untuk menurunkan tekanan darah tinggi telah diuji secara klinis di Teheran, Iran.

Yang perlu Anda ingat, berhati-hatilah saat membeli bunga rosella kering. Anda relative mudah menjumpai bunga kering rosella, bahkan di pasar tradisionalpun Anda bisa mendapatkannya. Hindari mengkonsumsi bunga rosella kering yang warna merahnya telah memudar. Karena mungkin ada yang salah dalam proses pengeringan, pengemasan, ataupun penyimpanannya. Memudarnya warna merah bunga rosella kering berarti ‘pudar’ juga khasiat yang ada di dalamnya.

Simpan bunga rosella kering Anda di tempat yang terlindung, hindarkan dari kontak matahari secara langsung. Jika terjadi kontak dengan matahari secara langsung akan membuat antosianin terdegradasi, karena selain bermanfaat untuk kesehatan antosianinlah yang membuat warna merah pada bunga rosella.
Khasiat Buah Jambu Biji Merah
 November 12th, 2011  Khasiat Buah dan Sayur

Jambu biji yang bernama latin psidium guajava tersebar meluar sampai ke Asia Tenggara melalui Indonesia, sampai Asia Selatan, India, dan Srilangka. Warna buahnya yang merah (itu sebabnya buah ini disebut juga buah Jambu Biji Merah) memang cukup memikat. Rasanya juga manis. Bisa dibuat jus atau dimakan langsung sebagai buah pencuci mulut.

Jambu biji termasuk tanaman perdu, jadi memang bukan sembarang jenis tanaman. Batangnya memiliki banyak cabang dan rantingnya sangat keras. Permukaan kulit luar pohon jambu biji merah berwarna coklat dan licin. Jika kulit kayu jambu biji merah dikelupas akan terlihat permukaan batang kayunya yang basah.

Bentuk daun bercorak bulat telur dengan ukuran yang agak besar. Bunganya kecil-kecil berwarna putih dan muncul dari balik ketiak daun. Biji-bijinya banyak dan terdapat pada daging buahnya. Tanaman ini dapat tumbuh subur di daerah dataran rendah sampai ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Buah jambu biji merah warna kulitnya hijau muda dan dalamnya putih, namun makin tua warna buah bagian dalam makin merah dan warna kulit luarnya hijau kekuningan. Saat masih muda rasanya asam, namun jika matang akan berasa manis dan mengandung air. Di dalamnya terkandung tanin, kalori, vitamin A, B1, C, kalori, kalsium, fosfor, zat besi, protein, dan air.

Salah satu khasiat dari buah jambu biji merah yang cukup populer adalah untuk menambah kadar trombosit darah penderita demam berdarah. Bahkan, sejak zaman dulu orang sudah memanfaatkan buah ini untuk menjaga kekebalan tubuh karena kandungan vitamin C-nya yang cukup banyak.

Jambu biji merah juga dapat digunakan untuk mengobati penyakit. Misalnya saja Diabetes Mellitus (DM). Penyakit yang banyak menghantui orang kota ini dapat disembuhkan dengan cara secara mengkonsumsi buah jambu biji merah, baik dengan cara dimakan langsung atau dijus terlebih dahulu. Itu semua berkat kandungan gula alamiah yang ada di dalam buah yang bisa tumbuh tanpa mengenal musim ini.

Beberapa khasiat buah jambu biji merah lainnya:
Menyembuhkan sakit perut atau diare. Caranya, makan sebutir buah jambu biji merah. Kunyah-kunyalah secara rutin hingga sembuh. Untuk diare, sebaiknya menggunakan buah yang masih muda. Apabila yang terserang diare adalah anak kecil / bayi yang masih menyusui, sang ibu bisa mengunyah buah jambu biji merah yang mentah dan menelan airnya (ampasnya dibuang).
Mengobati sariawan. Konsumsi buah jambu biji secara langsung atau dijus terlebih dahulu. Bisa juga dengan diparut dan direbus lalu diambil airnya untuk diminum.
Khasiat Buah Jeruk Manis
 November 12th, 2011  Khasiat Buah dan Sayur

Jeruk manis telah lama dikenal sebagai buah dengan rasa segar dan bergizi. Selain kaya vitamin dan mineral, buah ini juga mengandung serat makanan yang esensial bagi pertumbuhan dan perkembangan tubuh normal. Dengan rasanya yang asam-asam manis, buah jeruk manis dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk, baik segar maupun dibuat sari buah / jus.

Jeruk manis dengan nama latin citrus aurantium adalah buah yang populer di masyarakat. Tanamannya kini tersebar luas karena pembudidayaannya tidak terlalu sulit. Yang dibutuhkan hanyalah tanah dengan tingkat kesuburan dan kandungan air yang cukup. Biasanya, tanaman jeruk manis diperbanyak dengan cara dicangkok atau okulasi, namun bisa juga melalui bijinya.

Kandungan senyawa dalam jeruk manis yang kaya vitamin C, potassium, dan folid acid, dapat berfungsi untuk menghambat sel-sel kanker. Selain kaya serat, buah berwarna kuning ini juga mengandung hesperidin yang mampu menurunkan resiko penyakit jantung, mencegah kolesterol, serta menurunkan tekanan darah. Dalam satu buah jeruk manis ukuran sedang terdapat 16 gram karbohidrat yang mengandung 70 kalori. Karbohidrat ini penting sebagai sumber energi tubuh, terutama untuk otak.

Nilai serat dalam sebuah jeruk manis setara dengan 12 persen yang dibutuhkan per hari. Fungsi serat jelas sangat penting antara lain membantu proses pencernaan. Serat dalam jeruk manis bisa membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan juga menurunkan resiko penyakit jantung.

Kandungan lain dalam buah ini dapat mempengaruhi aktivitas enzim Glutatione S-Transferase (GTS), untuk menghambat terjadinya kanker, bekerjasama dengan senyawa limonoida seperti limonin dan nomilin. GTS sendiri merupakan enzim utama sistem detoksifikasi yang dapat menetralkan karsinogen.

Wanita disarankan untuk mengkonsumsi buah ini karena kandungan lycopene yang ada di dalamnya dapat mencegah penyakit kanker payudara. Bagi ibu hamil, jeruk manis dapat mengurangi resiko bayi lahir cacat. Sedangkan bagi anak-anak, kandungan flavonoids di dalamnya dapat menjadi sel imun dan antibodi yang berguna untuk kekebalan tubuh agar tidak mudah terserah flu dan pilek. Oleh karena itu, sering-seringlah memberikan minuman jeruk peras pada anak Anda agar asupan vitamin yang ada dalam jeruk manis bisa terpenuhi. Sekedar informasi, jangan terlalu sering memberikan minuman jeruk manis instan kemasan kotak atau sachet karena mengandung bahan pewarna dan pengawet, yang bila terlalu sering dikonsumsi dalam jangka panjang akan menimbulkan sel kanker. Bahaya, kan?

Beberapa khasiat buah jeruk manis lainnya di antaranya:
Dapat memperbaiki jaringan sel-sel kulit yang mati sehingga bagus untuk kulit.
Dagingnya apabila dimakan dapat mengurangi panas perut, menyembuhkan penyakit empedu, serta penyakit wasir.
Mengandung kadar gula dan vitamin C yang tinggi sehingga dapat meningkatkan pertahanan tubuh, mengobati panas dalam, dan menyembuhkan sariawan.
Berdasarkan penelitian, mengkonsumsi satu buah jeruk manis setiap hari dapat menekan resiko stroke hingga 19%.
Merupakan sumber enzim pektin yang berfungsi menurunkan LDL (kolesterol jahat), memperkecil penyumbatan pembuluh darah dan memperkecil resiko serangan jantung.
Apabila biji jeruk manis direndam dalam air hangat dan diminum dapat menetralisir bisa (racun) yang mematikan.
Apabila diletakkan pada pakaian, kulit jeruk dapat mencegah ngengat atau tunggau. Aromanya pun bisa menetralisir udara kotor. Selain itu, apabila ditahan di mulut bisa mengharumkan atau mengurangi bau mulut tak sedap. Apabila digunakan sebagai campuran makanan dapat membantu proses pencernaan.
Perasan kulit jeruk dapat digunakan sebagai pembalut luka. Selain itu abu dari kulitnya merupakan obat gosok yang baik terhadap lepra.
Merupakan sumber alami asam folik yang mengurangi resiko wanita hamil melahirkan bayi dengan down syndrome. Asam folik juga membantu mencegah penyakit fatal yang berkaitan dengan usia, seperti penyakit jantung dan alzheimer.
Sari jeruk manis bermanfaat untuk menyembuhkan gangguan pendarahan karena wasir, menyembuhkan demam, mengurangi keasaman darah, memperlancar pembentukan air seni, serta mengatur pengeluaran cairan empedu.
Air jeruk manis yang ditambah dengan sedikit lada dan garam bermanfaat mengobati gangguan pencernaan. Sementara itu, air jeruk manis yang ditambah sedikit garam dan madu berkhasiat mengatasi gangguan bronkhitis, asma, tubercolosis (TBC), dan masuk angin.
Kulit jeruk manis berkhasiat melembutkan kulit dan mengusir bintik hitam pada raut wajah. Caranya, rebus kulit jeruk hingga mendidih, lalu saring. Minum airnya dalam kondisi hangat segelas per hari selama 3 bulan.
Khasiat Buah Mangga
 November 12th, 2011  Khasiat Buah dan Sayur

Setiap orang pasti mengenal buah mangga. Bentuknya bulat, warna daging kuning, warna kulit umumnya hijau, dagingnya juga ada yang bersemburat merah dan rasanya manis. Buah ini tidak hanya disukai oleh orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Saat masih muda atau mentah pun buah ini banyak dicari orang, terutama anak muda untuk rujak atau wanita yang hamil.

Buah tropis yang bernama latin mangifera indica ini berasal dari India. Namun kini sudah tersebar di seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia. Tanaman mangga — yang memiliki setidaknya 2000 macam varietas — bisa tumbuh dengan baik di daerah dataran rendah dan berhawa panas. Tapi ada juga yang bisa tumbuh di daerah yang memiliki ketinggian hingga 600 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Buah mangga sendiri tergolong kelompok buah ‘batu’ berdaging dengan bentuk, ukuran, warna dan citarasa (aroma-rasa-tekstur) beraneka. Bentuk mangga ada yang bulat penuh, seperti mangga gedong dan bulat panjang, seperti mangga arum manis dan mangga mana lagi. Adapula mangga kopek yang berbentuk bulat pipih dan mangga golek yang lonjong.

Kendari bentuk, ukuran, warna, dan citarasa buah mangga beragam, namun dari segi gizi semuanya hampir tidak jauh berbeda. Mangga segar mengandung air sekitar 82%, vitamin C, dan energi / kalori. Energi dalam mangga muda rendah karena lebih banyak mengandung zat pati, yang akan berubah menjadi gula dalam proses pematangan.

Sebagian besar energi mangga berasal dari karbohidrat berupa gula, yang membuatnya terasa manis. Kandungan gula ini didominasi oleh gula golongan sukrosa. Kandungan gula dalam mangga berkisar 7-12%. Namun jenis mangga manis dapat mencapai 16-18%.

Selain rasanya yang manis dan segar, buah mangga ternyata memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Misalnya saja dapat menyembuhkan penyakit influenza, menambah nafsu makan, menyembuhkan luka pada kulit, radang tenggorokan atau batuk, dan banyak penyakit lainnya. Ini disebabkan kandungan zat-zat di dalamnya yang bagus untuk tubuh. Termasuk vitamin A, C, dan E yang bagus untuk keremajaan kulit dan mencegah kanker.

Selain itu ada asam galat yang sangat baik buat pencernaan. Ada pula kandungan riboflavin yang baik untuk menjaga kesehatan mata, mulut, dan tenggorokan. Tentunya masih banyak lagi zat-zat yang bermanfaat bagi tubuh, jika dikonsumsi dalam jumlah yang memadai.

Nah, jika belanja mangga, jangan asal pilih matang atau mentah. Pilihlah kualitas mangga yang pas, yaitu matang di pohon, warna buah hijau kekuningan, tekstur padat tapi tidak terlalu keras, kulit licin, dan aroma manis. Hindari memilih buah yang terlalu keras / lembek, memar, dan berbau fermentasi.

 November 12th, 2011  Khasiat Buah dan Sayur

Sepotong buah semangka yang dingin nan segar memang menggiurkan untuk dijadikan kudapan sehat. Buah yang mengandung kadar air tinggi ini, selain enak untuk dimakan sebagai pencuci mulut yang segar atau diminum dalam bentuk jus, ternyata juga berkhasiat bagi kesehatan tubuh.

Semangka, atau nama latinnya Citrullus vulgaris Schard,  adalah sejenis tanaman merambat. Buah yang berbentuk bola ini besarnya bisa seukuran kepala manusia. Warnanya hijau dengan garis putih. Daging buahnya umumnya berwarna merah, berair dan berbiji, tetapi ada juga yang berwarna kuning. Namun bagian yang terpenting dan banyak mengandung nutrisi adalah bagian hijau dekat kulit. Yang jelas, karena rasanya yang manis dan segar, hampir semua orang suka dengan buah yang satu ini.

Daging buahnya sendiri rendah kalori dan mengandung air, protein, karbohidrat, lemak, serat, abu, vitamin (A, B, dan C), asam amino, sirulin, asam aminoasetat, asam malat, asam fosfat, arginin, betain, likopen, karoten, bromine, natrium, kalim, silvit, lisin, fruktosa, dekstrosa, dan sukrosa. Sitrulin dan arginin berperan dalam pembentukan urea di hati dari amonia dan CO2 sehingga keluarnya urin meningkat. Kandungan kaliumnya cukup tinggi, dapat membantu kerja jantung dan menormalkan tekanan darah.

Biji semangka kaya zat gizi dengan kandungan minyak berwarna kuning, protein, sitrulin, vitamin B12, dan enzim urease. Senyawa aktif kukurbositrin pada bijinya dapat memacu kerja ginjal dan menjaga tekanan darah agar tetap normal.

Buah semangka dipercaya berasal dari daerah tropik dan subtropik Afrika, tepatnya di gurun Kalahari. Menurut penelitian, buah ini pertama kali dipanen 5.000 tahun lalu di Mesir. Menurut kepercayaan nenek moyang saat itu, semangka dipakai untuk penguburan raja-raja agar rohnya mendapat nutrisi di alam baka. Dari sanalah semangka dibawa keliling ke negara-negara di dunia, termasuk Indonesia. Karena mudah tumbuh, baik di dataran rendah maupun dataran tinggi (sekitar 1,000 meter di atas permukaan laut), buah ini kini dapat ditemui dimana-mana. Termasuk di tepi jalan, padang belukar, pantai, atau di kebun dan pekarangan rumah.

Jika Anda sedang berdiet, maka semangka adalah teman baik Anda. Buah ini bebas lemak dan memiliki kombinasi kadar gula terbatas dan kadar air yang berlimpah. Apalagi, buah yang satu ini bersifat cepat mengenyangkan di dalam lambung. Bagi yang sedang bermasalah dengan berat badan tentu ini jadi kabar yang baik.

Bukan itu saja. Semangka juga sangat baik bagi pengidap hipertensi. Kandungan air dan kalimnya yang tinggi bisa menetralisi tekanan darah. Selain itu, semangka bermanfaat untuk mempergiat kerja jantung. Antioksidannya termasuk betakaroten dan vitamin C membantu sel-sel tubuh tetap sehat. Buah ini juga berfungsi untuk merangsang keluarnya air seni lebih deras, sehingga sangat baik untuk mereka yang mengalami gangguan buang air kecil.

Salah satu khasiat buah semangka yang mungkin sangat berguna adalah sebagai antikanker. Ini karena adanya kandungan likopen dalam semangka, yang mampu menangkal radikal bebas dan menumpas bibit kanker dalam tubuh. Jadi, banyak-banyakan makan buah ini setiap hari pun tak masalah. Justru dengan mengkonsumsinya, resiko kanker mulut rahim dan kanker pankreas pada wanita terbukti berkurang. Terhadap kanker pencernaan, likopen dalam buah semangka mampu mencegah hingga resikonya berkurang separuh. Seperti kanker rongga mulut, kanker kerongkongan, kanker lambung, kanker usus besar, hingga kanker anus. Begitu pula dengan kanker prostat.

Selain untuk kanker, zat likopen berguna untuk membuat wajah tampak bercahaya, segar, dan lebih muda.

Beberapa manfaat buah semangka lainnya, di antaranya:
Menurunkan demam dan mencegah sariawan
Mendinginkan / menyejukkan tubuh saat cuaca panas, peluruh kencing (diuretic), anti radang, pelumas usu, dan menghilangkan haus
Obat ‘summer heat‘ (gejala penyakit yang ditandai dengan banyak keringat, rasa haus, suhu tubuh meningkat, warna urin jernih, diare, dan mudah marah) pada pengobatan tradisional Cina,
Bagi pria: meningkatkan kesuburan dan membantu membangkitkan gairah seksual pria
Bagi lansia: memulihkan gangguan kesehatan lebih cepat dan meningkatkan kemampuan mental dan ketajaman daya ingat

Buah Buah Yang Mengandung Vitamin


 

Makanan Penunjang Kesehatan Mata

Makanan yang kita makan juga merupakan salah satu faktor yang paling penting yang dapat mempengaruhi proses pemulihan/penyembuhan mata secara alami.Makanan yang sehat adalah makanan yang memenuhi kriteria 4 sehat 5 sempurna.
Makanlah makanan yang mengandung vitamin A, C, dan Esetiap hari. Makan buah berasa asam, tomat, daging ayam, dan susu. Kalau perlu bungkuslah potongan wortel, mentimun, dan buah-buah segar untuk dikudap diluar waktu makan di kantor.

Mengkonsumsi makanan yang mengandung lutein juga sangat baik bagi mata. Lutein banyak terkandung pada sayuran berwarna hijau seperti bayam. Lutein sangat diperlukan retina sebagai filter terhadap sinar biru yang toksik terhadap makula retina mata. Selain itu ada baiknya anda juga banyak mengkonsumsi makanan bervitamin A dan beta karoten seperti wortel dan ubi. Banyak-banyaklah mengkonsumsi sayuran, selain anda mendapatkan manfaat bagi mata, baik juga untuk tubuh dan kulit khan? 
 
1. BUAH TOMAT (TOMATO)

- tomat mengandung vitamin A, B1 dan C.
- tomat dapat membantu membersihkan hati hati dan darah kita.
- tomat dapat mencegah beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :

a. gusi berdarah.
b. rabun senja / kotok ayam.
c. penggumpalan darah.
d. usus buntu.
e. kanker prostat dan kanker payudara.

2. BUAH PEPAYA (PAPAYA)
- pepaya mengandung vitamin C dan provitamin A.
- pepaya dapat membantu memecah serat makanan dalam sistem pencernaan.
- pepaya dapat mebuat lancar saluran pencernaan makanan.
- pepaya dapat menanggulangi atau mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. menyembuhkan luka.
b. menghilangkan infeksi.
c. menghilangkan alergi

3. BUAH PISANG (BANANA)

- pisang mengandung vitamin A, B1, B2 dan C.
- pisang dapat membantu mengurangi asam lambung.
- pisang bisa membantu menjaga keseimbangan air dalam tubuh.
- pisang dapat menanggulangi atau mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. gangguan pada lambung.
b. penyakit jantung dan stroke
c. stress
d. menurunkan kadar koleterol dalam darah.

4. BUAH MANGGA (MANGO)

- mangga mengandung vitamin A, E dan C.
- mangga dapat bertindak sebagai disinfektan.
- mangga dapat membersihkan darah.
- mangga dapat menanggulangi atau mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. bau badan / bb / bau tubuh yang tidak enak.
b. menurunkan panas tubuh saat demam.

5. BUAH STRAWBERRY (STRAWBERRY)

- stoberi mengandung provitamin A, vitamin B1, B dan C.
- stobery mengandung antioksidan untuk melawan zat radikal bebas.
- strawbery memiliki kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. mengobati gangguan kesehatan pada kandung kemih.
b. menjadi anti virus
c. menjadi anti kanker

6. BUAH APEL (APPLE)

- apel mengandung vitamin A, B dan C.
- aple dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
- apel mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. menjadi zat anti kanker.
b. mengurangi nafsu makan yang terlalu besar.

7. BUAH JERUK (ORANGE)

- jeruk mengandung vitamin A, B1, B2 dan C.
- jeruk mengandung antikanker bagi tubuh.
- jeruk dapat mencegah dan mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. mengobati sariawan.
b. menurunkan resiko terkena kardiovaskuler, kanker, dan katarak.

8. BUAH PEAR / PIR (PEAR)

- pear mengandung vitamin C dan provitamin A.
- pear mengandung anti oksidan yang baik untuk menjaga kesehatan.
- pear dapat mencegah beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. menurunkan demam / panas tubuh.
b. mengencerkan dan menhilangkan dahak pada batuk berdahak.

9. BUAH JAMBU BIJI MERAH / JAMBU MERAH (GUAVA)

- jambu merah mengandung vitamin C yang sangat banyak.
- jambu merah mengandung zat antioxidan dan antikanker.
- jambu merah mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. menurunkan kadar kolesterol darah
b. mengobati infeksi.
c. menjaga mengobati sariawan.
d. memperlancar peredaran darah.
e. melancarkan saluran pencernaan.
f. mencegah konstipasi.

10. BUAH SEMANGKA (WATERMELON)

- semangka mengandung vitamin C dan provitamin A.
- semangka dapat menjadi antialergi.
- semangka mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
seperti :
a. menurunkan kadar kolesterol.
b. mencegah dan menahan serangan jantung.

11. BUAH MELON (HONEYDEW)

- melon mengandung vitamin C dan provitamin A.
- melon mengandung zat anti kanker dan anti oksidan.
- melon mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. mencegah darah menggumpal.
b. membersihkan kulit.
c. menlancarkan saluran pencernaan.
d. menurunkan kadar kolestrerol.

12. BUAH WORTEL (CARROT)
- wortel kaya akan vitamin A.
- wortel baik untuk menjaga kesehatan mata.
- wortel mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. meningkatkan kekebalan dan ketahanan tubuh jasmani.
b. menjaga hati tetap sehat.

13. BUAH BELIMBING (STAR FRUIT)
- belimbing mengandung vitamin C dan provitamin A.
- belimbing dapat membantu memperlancar pencernaan makanan.
- belimbing mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. menurunkan tekanan darah.
b. menurunkan kadar / tingkat kolesterol dalam tubuh.

14. BUAH NANAS (PINEAPPLE)
- nanas mengandung vitamin B dan C.
- nanas dapat mencegah terkena serangan jantung dan stroke / struk.
- nenas dapat mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. menyembuhkan luka.
b. menyembuhkan infeksi pada saluran pencernaan.

Untuk menjadi sehat alami tanpa bahan kimia makanlah berbagai buah secukupnya setiap hari demi kesehatan badan kita yang sangat berharga.



Jumat, 11 November 2011

Teknik Pembenihan Padi Dan Pedoman Budidaya


Teknologi Pembenihan Tanaman Padi

PENDAHULUAN
Sumbangan terbesar dalam peningkatan produksi padi, diperoleh dari pemanfaatan keunggulan genetik dari Varietas Unggul Baru (VUB) Padi. Dengan menggunakan varietas unggul baru tanaman padi, akan diperoleh peningkatan produksi, baik dalam jumlahnya maupun mutu serta daya saing produk yang dihasilkannya. Diantara VUB padi yang dianjurkan adalah Sarinah, Mekongga, Cimelati, Ciherang, Setail (pulut), dan Aek Sibandeng (padi daerah).

TEKNIK PRODUKSI BENIH PADI
I. Kegiatan Pra Panen

Kegiatan pra panen khususnya untuk penangkaran benih, adalah :
Penggunaan benih sumber : diambil dari kelas benih yang lebih tinggi dari benih yang akan diproduksi.
Pilih areal sawah yang sesuai : subur, irigasi terjamin, bebas dari kekeringan dan banjir, serta mudah dijangkau (tersedia fasilitas transportasi)
Dilaksanakan oleh kelompok tani yang sudah menguasai teknik produksi padi
Diawali pembuatan pesemaian : bebas dari kemungkinan tercampur dari varietas lain yang ada di sekitarnya
Sawah diolah sempurnah, umumnya dibajak 2 kali dan digaru serta diperlukan waktu jeda agar singgang padi tumbuh dapat dimusnahkan. Tanah diratakan sampai tekstur betul-betul berlumpur.
Pengelolaan kebenaran varietas dilakukan agar tidak terjadi percampuran, isolasi jarak dengan pertanaman padi disekitarnya dengan jarak ± 3 meter atau isolasi waktu (selisih waktu mekarnya malai selama 3 minggu) agar varietas yang ditanam hanya menyerbuk sendiri
Menggunakan pendekatan Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) pada Padi Sawah, dengan komponen : penggunaan varietas padi unggul baru yang diminati petani setempat, menggunakan benih bermutu dan menanam bibit umur muda (15 hari setelah hambur), menanam 1-3 batang per rumpun tanaman, menggunakan cara tanam jajar legowo, pemupukan N dengan menggunakan BWD dan pemupukan P dan K berdasarkan analisis tanah, penggunaan pupuk organik, dan pengendalian hama penyakit secara terpadu.

II. Kegiatan Panen dan Pasca Panen


a. Menentukan Waktu Panen
Waktu panen yang tepat ditandai dari kondisi pertanaman 90-95 % bulir sudah memasuki fase masak fisiologis (kuning jerami) dan bulir padi pada pangkal malai sudah mengeras. Untuk pertanaman padi tanam pindah, vigor optimal dicapai pada umur 30-42 hari setelah bunga merata bagi pertanaman padi musim hujan (MH), dan 28-36 hari setelah berbunga merata bagi pertanaman musim kemarau (MK).

b. Pemanenan
Proses panen harus memenuhi standar baku sertifikasi : dimulai dengan mengeluarkan rumpun yang tidak seharusnya dipanen, menggunakan sabit bergerigi untuk mengurangi kehilangan hasil, perontokan biji segera dilakukan setelah panen dengan dibanting atau dengan tresher, hindari pemumpukan terutama jika sampai terjadi fermentasi / panas tinggi karena akan mematikan lembaga, lakukan pembersihan pendahuluan, dan ukur kadar air gabah, beri label dengan identitas sekurang-kurangnya asal blok, nama varietas, berat, kelas calon benih, dan tanggal panen.

c. Pengeringan
Pengeringan dilakukan dengan 2 cara, yaitu :
Pengeringan dengan sinar matahari
Dengan cara ini dianjurkan menggunakan lantai jemur yang terbuat dari semen, dilapisi terpal agar tidak terlalu panas dan gabah tidak tercecer, serta dibolak-balik setiap 3 jam sekali. Calon benih dikeringkan sampai mencapai kadar air maksimal 13 %, dan sebaiknya 10-12 % agar tahan disimpan lama.
Pengeringan buatan dengan dryer
Dryer dibersihkan setiap kali ganti varietas, hembuskan udara sekitar 3 jam tanpa pemanasan, kemudian diberikan hembusan udara panas suhu rendah dimulai dari 320C, selanjutnya ditingkatkan seiring dengan menurunnya kadar air gabah calon benih, sampai suhu mencapai panas 420C pada kadar air 14 %. Atur laju penurunan kadar air 0,5 % per jam. Suhu disesuaikan setiap 3 jam, bahan dibolak-balik agar panas merata, dan lanjutkan pengeringan sampai diperoleh kadar air minimal 13 % namun sebaiknya 10-12 %.

d. Pembersihan
Pembersihan dilakukan untuk memisahkan dan mengeluarkan kotoran dan biji hampa sehingga diperoleh ukuran dan berat biji yang seragam. Kegiatan ini dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
Dilakukan secara manual jika jumlah bahan sedikit
Apabila bahan dalam jumlah yang besar dilakukan dengan menggunakan mesin pembersih seperti : blower, separator, dan gravity table separator
Peralatan yang digunakan sebaiknya yang berfungsi baik
Bersihkan alat tersebut setiap kali akan digunakan
Gunakan kemasan/karung baru dan pasang label atau keterangan diluar dan dalam kemasan
Petugas pengawas benih tanaman pangan setempat diminta untuk mengambil contoh guna pengujian laboratorium

e. Pengemasan/Penyimpanan Benih
Benih yang layak disimpan adalah benih dengan daya tumbuh awal sekitar 90 % dan KA 10-12 %
Gunakan gudang yang memenuhi syarat
Bebas dari hama gudang seperti tikus, hama bubuk, dan lainnya
Gunakan kantong yang kedap udara
Kemasan ditata teratur, tidak bersentuhan langsung dengan lantai dan dinding gudang


PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA

 
A.Benih
Dengan jarak tanam 25 x 25 cm per 1000 m2 sawah membutuhkan 1,5-3 kg. Jumlah ideal benih yang disebarkan sekitar 50-60 gr/m2. Perbandingan luas tanah untuk pembenihan dengan lahan tanam adalah 3 : 100, atau 1000 m2 sawah : 3,5 m2 pembibitan
B.Perendaman Benih
Benih direndam POC NASA dan air, dosis 2 cc/lt air selama 6-12 jam. tiriskan dan masukkan karung goni, benih padi yang mengambang dibuang. Selanjutnya diperam menggunakan daun pisang atau dipendam di dalam tanah selama 1 - 2 malam hingga benih berkecambah serentak.
C.Pemeliharaan Pembibitan/Penyemaian
Persemaian diairi dengan berangsur sampai setinggi 3 - 5 cm. Setelah bibit berumur 7-10 hari dan 14-18 hari, dilakukan penyemprotan POC NASA dengan dosis 2 tutup/tangki.
D. Pemindahan benih
Bibit yang siap dipindahtanamkan ke sawah berumur 21-40 hari, berdaun 5-7 helai, batang bawah besar dan kuat, pertumbuhan seragam, tidak terserang hama dan penyakit.
F. Pemupukan
Pemupukan seperti pada tabel berikut, dosis pupuk sesuai dengan hasil panen yang diinginkan. Semua pupuk makro dicampur dan disebarkan merata ke lahan sesuai dosis.
Khusus penggunaan Hormonik bisa dicampurkan dengan POC NASA kemudian disemprotkan ( 3-4 tutup NASA + 1 tutup HORMONIK /tangki ). Hasil akan bervariasi tergantung jenis varietas, kondisi dan jenis tanah, serangan hama dan penyakit serta

TABEL PENGGUNAAN POC NASA DAN SUPERNASA
Waktu Aplikasi
Jenis Pupuk
Olah Tanah (kg)
14 hari ( kg )
30 hari ( kg )
45 hari ( kg )
60 hari ( kg )
Urea
36,5
9
9
9
9
ZA
3,5
1
1
1
1
SP-36
6,5
1,5
1,5
1,5
1,5
KCl
20
5
5
5
5
Dolomit
13
3
3
3
3
SPR NASA
2 botol ( siram)
2 botol ( siram)
-
-
-






Catatan : Dosis produksi padi 1,2 – 1,7 ton/ 1000 M2 Gabah Kering Panen

Waktu Aplikasi
Jenis Pupuk
Olah Tanah (kg)
10–14 hari ( kg )
25–28 hari ( kg )
42–45 hari ( kg )
Urea
12
6
6
6
SP-36
10
50
-
-
KCl
-
-
7
8
SPR NASA
1 botol (siram)
5
5
5
POC NASA
-
4-5 ttp/tgk (semprot)
4-5 ttp/tgk (semprot)
4-5 ttp/tgk (semprot)






Catatan : Dosis produksi padi 0,8 – 1,1 ton/ 1000 M2 Gabah Kering Panen
Waktu Aplikasi
Jenis Pupuk
Olah Tanah (kg)
10–14 hari ( kg )
25–28 hari ( kg )
42–45 hari ( kg )
Urea
10
4,5
4
4
SP-36
11,5
-
-
-
KCL
-
-
5
6,5
POC NASA
20-40 ttp (siram)
4-8 ttp/tgk (semprot)
4-8 ttp/tgk (semprot)
4-8 ttp/tgk (semprot)
HORMONIK
-
-
1 ttp/tgk campur NASA
1 ttp/tgk campur NASA






Catatan : Dosis produksi padi 0,8 – 1,1 ton/ 1000 M2 Gabah Kering Panen



Cara Penggunaan SUPER NASA & POC NASA
1. Pemberian SUPER NASA dengan cara dilarutkan dalam air secukupnya kemudian disiramkan ( hanya disiramkan)
2. Jika dengan POC NASA dicampur air secukupnya bisa disiramkan atau disemprotkan.
3. Khusus SP-36 bisa dilarutkan SUPER NASA atau POC NASA, sedang pupuk makro lainnya disebar secara merata.
G. PENGOLAHAN LAHAN RINGAN
Dilakukan pada umur 20 HST, bertujuan untuk sirkulasi udara dalam tanah, yaitu membuang gas beracun dan menyerap oksigen.
H.PENYIANGAN
Penyiangan rumput-rumput liar seperti jajagoan, sunduk gangsir, teki dan eceng gondok dilakukan 3 kali umur 4 minggu, 35 dan 55.
I. PENGAIRAN
Penggenangan air dilakukan pada fase awal pertumbuhan, pembentukan anakan, pembungaan dan masa bunting. Sedangkan pengeringan hanya dilakukan pada fase sebelum bunting bertujuan menghentikan pembentukan anakan dan fase pemasakan biji untuk menyeragamkan dan mempercepat pemasakan biji.
J. PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT
· Hama putih (Nymphula depunctalis)
Gejala: menyerang daun bibit, kerusakan berupa titik-titik yang memanjang sejajar tulang daun, ulat menggulung daun padi. Pengendalian: (1) pengaturan air yang baik, penggunaan bibit sehat, melepaskan musuh alami, menggugurkan tabung daun; (2) menggunakan BVR atau Pestona · ·Padi Thrips (Thrips oryzae)
Gejala: daun menggulung dan berwarna kuning sampai kemerahan, pertumbuhan bibit terhambat, pada tanaman dewasa gabah tidak berisi. Pengendalian: BVR atau Pestona.
· Wereng penyerang batang padi: wereng padi coklat (Nilaparvata lugens), wereng padi berpunggung putih (Sogatella furcifera) dan Wereng penyerang daun padi: wereng padi hijau (Nephotettix apicalis dan N. impicticep).
Merusak dengan cara mengisap cairan batang padi dan dapat menularkan virus. Gejala: tanaman padi menjadi kuning dan mengering, sekelompok tanaman seperti terbakar, tanaman yang tidak mengering menjadi kerdil. Pengendalian: (1) bertanam padi serempak, menggunakan varitas tahan wereng seperti IR 36, IR 48, IR- 64, Cimanuk, Progo dsb, membersihkan lingkungan, melepas musuh alami seperti laba-laba, kepinding dan kumbang lebah; (2) penyemprotan BVR
· Walang sangit (Leptocoriza acuta)
Menyerang buah padi yang masak susu. Gejala buah hampa atau berkualitas rendah seperti berkerut, berwarna coklat dan tidak enak; pada daun terdapat bercak bekas isapan dan bulir padi berbintik-bintik hitam.
Pengendalian: (1) bertanam serempak, peningkatankebersihan, mengumpulkan dan memusnahkan telur, melepas musuh alami seperti jangkrik, laba-laba; (2) penyemprotan BVR atau PESTONA
· Kepik hijau (Nezara viridula)
Menyerang batang dan buah padi. Gejala: pada batang tanaman terdapat bekas tusukan, buah padi yang diserang memiliki noda bekas isapan dan pertumbuhan tanaman terganggu. Pengendalian: mengumpulkan dan memusnahkan telur-telurnya, penyemprotan BVR atau PESTONA
· Penggerek batang padi terdiri atas: penggerek batang padi putih (Tryporhyza innotata), kuning (T. incertulas), bergaris (Chilo supressalis) dan merah jambu (Sesamia inferens). Menyerang batang dan pelepah daun. Gejala: pucuk tanaman layu, kering berwarna kemerahan dan mudah dicabut, daun mengering dan seluruh batang kering. Kerusakan pada tanaman muda disebut hama "sundep" dan pada tanaman bunting (pengisian biji) disebut "beluk". Pengendalian: (1) menggunakan varitas tahan, meningkatkan kebersihan lingkungan, menggenangi sawah selama 15 hari setelah panen agar kepompong mati, membakar jerami; (2) menggunakan BVR atau PESTONA
· Hama tikus (Rattus argentiventer)
Menyerang batang muda (1-2 bulan) dan buah. Gejala: adanya tanaman padi yang roboh pada petak sawah dan pada serangan hebat ditengah petak tidak ada tanaman. Pengendalian: pergiliran tanaman, tanam serempak, sanitasi, gropyokan, melepas musuh alami seperti ular dan burung hantu, penggunaan NAT (Natural Aromatic).
· Burung
Menyerang menjelang panen, tangkai buah patah, biji berserakan. Pengendalian: mengusir dengan bunyi-bunyian atau orang-orangan.
· Penyakit Bercak daun coklat 
Penyebab: jamur Helmintosporium oryzae.
Gejala: menyerang pelepah, malai, buah yang baru tumbuh dan bibit yang baru berkecambah. Biji berbercak-bercak coklat tetapi tetap berisi, padi dewasa busuk kering, biji kecambah busuk dan kecambah mati. Pengendalian: (1) merendam benih di air hangat + POC NASA, pemupukan berimbang, tanam padi tahan penyakit ini.
· Penyakit Blast
Penyebab: jamur Pyricularia oryzae. Gejala: menyerang daun, buku pada malai dan ujung tangkai malai. Daun, gelang buku, tangkai malai dan cabang di dekat pangkal malai membusuk.
Pemasakan makanan terhambat dan butiran padi menjadi hampa. Pengendalian: (1) membakar sisa jerami, menggenangi sawah, menanam varitas unggul Sentani, Cimandiri IR-48, IR-36, pemberian pupuk N di saat pertengahan fase vegetatif dan fase pembentukan bulir; (2) pemberian GLIO di awal tanam
· Busuk pelepah daun 
Penyebab: jamur Rhizoctonia sp. Gejala: menyerang daun dan pelepah daun pada tanaman yang telah membentuk anakan. Menyebabkan jumlah dan mutu gabah menurun. Pengendalian: (1) menanam padi tahan penyakit (2) pemberian GLIO pada saat pembentukan anakan
· Penyakit Fusarium 
Penyebab: jamur Fusarium moniliforme. Gejala: menyerang malai dan biji muda menjadi kecoklatan, daun terkulai, akar membusuk. Pengendalian: merenggangkan jarak tanam, mencelupkan benih + POC NASA dan disebari GLIO di lahan
·Penyakit kresek/hawar daun 
Penyebab: bakteri Xanthomonas campestris pv oryzae) Gejala: menyerang daun dan titik tumbuh. Terdapat garis-garis di antara tulang daun, garis melepuh dan berisi cairan kehitam-hitaman, daun mengering dan mati. Pengendalian: (1) menanam varitas tahan penyakit seperti IR 36, IR 46, Cisadane, Cipunegara, menghindari luka mekanis, sanitasi lingkungan; (2) pengendalian diawal dengan GLIO
· Penyakit kerdil
Penyebab: virus ditularkan oleh wereng coklat Nilaparvata lugens. Gejala: menyerang semua bagian tanaman, daun menjadi pendek, sempit, berwarna hijau kekuning-kuningan, batang pendek, buku-buku pendek, anakan banyak tetapi kecil. Pengendalian: sulit dilakukan, usaha pencegahan dengan memusnahkan tanaman yang terserang ada mengendalikan vector dengan BVR atau PESTONA.
· Penyakit tungro
Penyebab: virus yang ditularkan oleh wereng hijau Nephotettix impicticeps. Gejala: menyerang semua bagian tanaman, pertumbuhan tanaman kurang sempurna, daun kuning hingga kecoklatan, jumlah tunas berkurang, pembungaan tertunda, malai kecil dan tidak berisi. Pengendalian: menanam padi tahan wereng seperti Kelara, IR 52, IR 36, IR 48, IR 54, IR 46, IR 42 dan mengendalikan vektor virus dengan BVR.

K. PANEN DAN PASCA PANEN
·Panen dilakukan jika butir gabah 80 % menguning dan tangkainya menunduk

· Alat yang digunakan ketam atau sabit
· Setelah panen segera dirontokkan malainya dengan perontok mesin atau tenaga manusia
· Usahakan kehilangan hasil panen seminimal mungkin
Setelah dirontokkan diayaki (Jawa : ditapeni)
· Dilakukan pengeringan dengan sinar matahari 2-3 hari
· Setelah kering lalu digiling yaitu pemisahan gabah dari kulit bijinya.
· Beras siap dikonsumsi.